Minta Mantan Pj Gubernur jadi Duta Papua Barat Daya, Sampaikan Yang Baik-Baik Tentang Papua.Barat Daya
SORONG– Serah terima jabatan (sertijab) Pj Gubernur Papua Barat Daya masa jabatan 2022-2025 kepada Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Barat Daya masa jabatan 2025-2030 dan sertijab Pj Ketua TP-PKK Papua Barat Daya masa jabatan 2022-2025 kepada Ketua TP-PKK Papua Provinsi Papua Barar Daya masa jabatan 2025-2030 di Vega Prime Hotel, Kamis (6/3/2025) berlangsung khidmat dan lancar.
Acara sertijab yang ditandai dengan penandatanganan berita acara disaksikan Dirjen Otonomi Daerah yang diwakili Kepala Bagian Umum Sekretariat Daerah Kemendagri.
Dalam sambutannya, Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu, S.Sos mengatakan setelah dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto pada 20 Februari lalu, secara deyure dan defakto, Ia dan Ahmad Nausrau,S.Pd.I MM telah resmi menjadi Gubernur dan Wagub Papua Barat Daya periode 2025-2030.
Gubernur menyampaikan apreseasi atas dedikasi yang telah dipersembahkan oleh mantan Pj Gubernur Dr Muhammad Musa’ad selama memimpin Provinsi Papua Barat Daya.
Dan puncak kepemimpinan Pj Gubernur diakui oleh Elisa Kambu saat Pilkada 2024 lalu dimana pesta demokrasi di Provinsi Papua Barat Daya berlangsung aman padahal sebelumnya Papua Barat Daya dikategorikan sebagai zona merah yang dikhawatirkan akan terjadi kekacauan namun ternyata kekhawatiran itu tidak terbukti.
Kepada penyelenggara Pilkada 2024 yang selama proses Pemilu ada aksi-aksi demonstrasi , atas nama Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya, Gubernur juga menyampaikan permohonan maaf.
Dikesempatan sertijab, Gubernur menegaskan kepada rakyat di Papua Barat Daya, khususnya kepada para aparatur sipil negara (ASN) bahwa yang jadi Gubernur dan Wagub Papua Barat Daya itu hanya satu, Elisa Kambu dan Ahmad Nausrau. ” Tidak ada Gubernur kecil-kecil lagi,”ujar Elisa Kambu yang disambut aplaus dari tamu undangan.
Jika beberapa waktu lebih memprioritaskan elit-elit maka untuk lima tahun kedepan, Gubernur mengatakan akan memprioritaskan rakyat kecil, kaki ba abu, kaki telanjang.
Pengalaman sebagai birokrat dan politisi ulung, Elisa Kambu mengatakan yang berurusan dengan rakyat , yang janji sama rakyat adalah Gubernur,Wakil Gubernur, DPR dan partai politik.
“Kamu ASN itu hanya membantu administrasi, menjalankan perintah. Bukan kamu punya mau. Saya kasi tahu supaya yang tidak siap supaya lapor. Yang siap kerja lanjut. Oke,” tegas Elisa
Kepada mantan Pj Gubernur Papua Barat Daya, Gubernur Elisa Kambu mengatakan agar semua yang tidak baik ditinggalkan di Papua Barat Daya.
Gubernur berharap mantan Pj Gubernur Mohammad Musa’ad jadi duta Provinsi Papua Barat Daya.
“Ketemu siapa saja agar tolong sampaikan yang baik-baik bahwa Papua Barat Daya aman, sehingga orang mau datang ke Papua Barat Daya,”ujar Gubernur.
Kepada mantan Pj Gubernur Muhammad Musa’ad menyampaikan terima kasih,terima kasih, terima kasih dan mendoakan agar mantan Pj Gubernur Papua Barat Daya bersama keluarga senantiasa diberi kesehatan dan diperhatikan Tuhan Yang Maha Kuasa.
Sementara itu Pj Gubernur Papua Barat Daya Mohqmmad Musaad dalam sambutannya mengungkapkan 2 tahun 2 bulan 11 hari memimpin Papua Barat Daya, sejumlah program telah dilaksanakan seperti program Torang Jaga, program Paitua yang telah sukses dilaksanakan.
Sebagai manusia biasa tentu banyak kekurangan yang belum bisa dilaksanakan. Karena itu kepada rakyat Papua Barat Daya yang belum tersentuh program pembangunan, Mohammad Musaad menyampaikan permohonan maaf. (min)
