16.000 Siswa di Kota Sorong Gratis Biaya  Pendaftaran Sekolah, Gubernur PBD: Kalau Ada yang Pungut Biaya Lapor Walikota !!

SORONG– Bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional ( Hardiknas) 2 Mei 2025, untuk pertama kalinya,  Gubernur Papua Barat Daya (PBD), Elisa Kambu, S.Sos didampingi Walikota Sorong Septinus Lobat, SH MPA dan Wakil Walikota Sorong, H. Ansar Karim melaunching sekolah gratis di Kota Sorong.

Gubernur Papua Barat Daya didampingi Wagub, Walikota didampingi Wakil Walikota Sorong dalam launching sekolah gratis di Kota Sorong. (rosmini)

Sekolah gratis  yang diwujudkan dalam pendaftaran sekolah bebas biaya, dan gratis perlengkapan sekolah berlaku mulai dari TK,SD, SMP hingga SLTA ini merupakan wujud dari janji kampanye pasangan Septinus Lobat- H. Ansar Karim pada Pilkada 2024 lalu yang sejalan dengan program Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya dibawah kepemimpinan Elisa Kambu- Ahmad Nausrau.

Gubernur PBD Elisa Kambu, S.Sos secara simbolis menyerahkan perlengkapan sekolah gratis. (rosmini]

Launching sekolah gratis ditandai dengan pelepasan balon gas ke udara oleh Gubernur Elisa Kambu dan Walikota Sorong Septinus Lobat serta disaksikan para pejabat dan unsur  Forkopimda usai upacara peringatan Hardiknas di Lapangan Apel Kantor Walikota Sorong, Jumat (2/5).

Pj Sekda PBD, Jhoni Way, S.Hut M.Si dan Kadis Pendidikan Kota Sorong, Arby W. Mamangsa, S.Pd memantau pendaftaran sekolah gratis yang secara simbolis dilaksanakan usai upacara Hardiknas, 2 Mei 2025. (rosmini)

Dalam rangkaian acara launching sekolah gratis dimana para guru dan siswa yang hadir serta pejabat Pemkot mengenakan pakaian adat, juga ditandai dengan pendaftaran siswa dan penyerahan secara simbolis perlengkapan sekolah kepada siswa didampingi orang tuanya.

Mengenakan pakaian adat, bahagianya anak-anak sekolah di Kota Sorong usai upacara Hardiknas, 2 Mei 2025. (rosmini)

Setelah sekolah gratis ini dilaunching,Gubernur Elisa Kambu menegaskan  pendafran sekolah pada Juli mendatang semua gratis.

“Kebijakan pemerintah, Kota Sorong gratis, mulai dari pendaftaran masuk sekolah gratis. Tidak ada yang pungut biaya lagi. Kalau nanti ada yang pungut lapor walikota, karena kewenangan ada di walikota,”ujar Elisa Kambu.

Gubernur Papua Barat Daya, Elisa Kambu dalam sambutannya memberikan apreseasi yang tinggi kepada Walikota Sorong, Septinus Lobat karena setelah perjalanan 25 tahun Kota Sorong, di tahun 2025 inilah untuk pertama kalinya sekolah gratis diberlakukan di Kota Sorong, Provinsi Papua Barat Daya.

“Anak- anak kita bisa sekolah, bisa belajar, bisa daftar kemana saja di wilayah Kota Sorong, pasti gratis. Ini bukan persoalan janji tapi untuk masa depan anak-anak di negeri ini,”ujar gubernur yang mengenakan mahkota Papua di kepalanya dan tas noken.

Dikatakan oleh gubernur, untuk.masa depan ini, kita punya kewajiban untuk mencerdaskan bangsa sebagaimana yang diperjuangkan dalam proklamasi RI dan  amanat UUD 1945.

“Siapa pun pejabat,siapa pun orangnya harus selalu memberi tempat yang layak untuk pendidikan,” tandas Gubernur.

Dalam pembiayaan sekolah gratis, Gubernur mengatakan akan memberikan dukungan anggaran namun porsi terbesar tetap dari Pemerintah Kota Sorong.

  Sementara itu Walikota Sorong Septinus Lobat dalam sambutannya mengatakan, launching sekolah gratis ini merupakan momen sejarah bagi Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya dan Pemerintah Kota Sorong dan seluruh masyarakat Kota Sorong.

“Bahwa masyarakat kota Sorong setiap tahun selalu dililit dengan persoalan  biaya pendidikan yang mahal baik dari TK, SD, SMP, SMA, dan SMK dan hari ini kita launching sekolah gratis mudah-mudahan pada tahun ini 2025 pada bulan Juli pendaftaran untuk pertama kali saya dan Bapak Gubernur kami akan gratiskan semuanya,”ujar Walikota Sorong Septinus Lobat.

Melalui sekolah gratis ini, Ia berharap pendidikan di Kota Sorong menjadi pusat pemerintahan Provinsi Papua Barat Daya dapat menyiapkan sumber daya manusia yang handal dan kuat untuk membangun Indonesia Timur lebih khusus di provinsi yang kita cintai Provinsi Papua Barat Daya,”pungkas Walikota Sorong, Septinus Lobat.

Sekolah gratis yang mulai diberlakukan oleh Pemerintah Kota Sorong disambut gembira oleh salahnsatu orang tua siswa, Yermias Naa.

Bapak 3 anak itu mengatakan, dengan adanya pendaftaran sekolah gratis tentunya sangat meringankan ekonomi keluarga orang tua siswa.

Yermias Naa mengaku sangat senang , puteranya Mikael Naa yang akan masuk sekolah di SD Negeri 06 Klablim tahun ini tidak dipungut bayaran alias gratis. Ia berharap sekolah gratis ini jadi program tetap Pemerintah Kota Sorong.

Sementara itu, Kepala Sekolah TK Negeri Pembina 3 Klablim, Sisilia mengatakan siap menerapkan program sekolah gratis. Jika tahun- tahun lalu, TK Pembina 3 Klablim yang jumlah siswanya 20 orang biaya pendaftaran, Rp 800.000 maka mulai tahun ini biaya pendaftaran gratis. (min)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.