Dalam Papua Barat Daya Bersholawat yang Dihadiri Pj Gubernur Papua Barat Daya dan Pj Gubernur Papua Barat
SORONG– Konser Hadad Alwi dalam Papua Barat Daya Bershalawat di Alun-Alun Aimas, Jumat malam (7/2) sukses digelar. Alun-Alun Aimas Kabupaten Sorong seketika jadi lautan manusia.

Kehadiran penyanyi religi Hadad Alwi yang pertama kalinya di Tanah Papua benar-benar mampu membuat ribuan umat muslim di Papua Barat Daya larut dengan ikut bersholawat.

Sekitar 5-7 tembang lagu popular Hadad Alwi menggema di Alun-Alun Aimas yang ikut dinyanyikan bersama-sama penonton membuat suasana konser Papua Barat Daya Bersholawat begitu hidup dan semarak.

Suasana terasa saat haru biru saat Hadad Alwi yang pernah berduet dengan penyanyi cilik Sulis ini menyanyikan lagu “ Ibu”. “Kaulah ibuku, cinta kasihku, pengorbanannya sungguh sangat berarti. Kaulah ibuku, cinta kasihku, tak kan pernah terganti, kau bagai matahari yang selalu bersinar, sinari hidupku dengan kehangatanmu”.

Dengan menyalakan senter flashlight HP, diantara penonton ada yang langsung terkenang dengan ibunya yang telah tiada hingga meneteskan air mata. Melihat tumpah ruahnya umat muslim di Alun-Alun Aimas, beberapa kali Hadad Alwi mengakui Papua Barat Daya “luar biasa”.
Saat pertama tampil dihadapan penonton, Hadad Alwi menuturkan dirinya sedang berduka cita. Saat akan bertolak ke Sorong, Papua Barat Daya, Ia mendapat kabar adik iparnya yang sangat disayangi meninggal dunia. Karena itulah, istri tercintanya yang semula akan mendampingi dirinya konser di Alun-Alun Aimas Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya langsung membatakan keberangkatannya.
Meski dalam keadaan berduka cita, namun demi umat muslim di Papua Barat Daya yang sudah menanti kedatangannya, Ia pun bisa hadir dan langsung merasakan energi yang luar biasa saat melihat antusiasnya penonton yang datang dan berjubel di Alun-Alun Aimas.
Untuk itu bersama umat muslim di Papua Barat Daya, Hadad Alwi pun langsung minta adik iparnya didoakan dengan bersama-sama membaca Al Fatiha.
Sambil menunggu ‘gongnya’ Hadad Alwi tampil, sekitar pukul 19.00 Wit, rangkaian konser Papua Barat Daya Bershalawat yang dipandu MC Opick DJ, Herda dan Rahman dimulai dengan diawali penampilan tarian Lalayon yang dipersembahkan oleh siswa-siswi MAN Sorong, tari Sambra dari pemuda Melati Raya Km 9 serta lantunan suara merdu dari bintang vokalis gambus Jihan dan Latif.
Saat hiburan religi ditampilkan, umat muslim dari berbagai penjuru terus berdatangan memadati Alun-Alun Aimas. Konser Papua Barat Daya bersholawat ini merupakan even terbesar yang digelar Pemprov Papua Barat Daya diakhir masa jabatan Pj Gubernur Papua Barat Daya, Dr Mohammad Musaad, M.Si yang tinggal menghitung hari.
Sebelum menyampaikan sambutannya, di arena konser Papua Barat Daya Bersholawat, ditampilkan berbagai kegiatan Pj Gubernur Mohammad Musa’ad selama menjabat 2 tahun 2 bulan di provinsi paling bungsu ini. Kesan dan harapan pun disampaikan oleh beberapa pimpinan OPD di Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya. Termasuk dari Kadis Kominfo, Irma Riyani Soelaiman, S.Sos MM yang mendoakan Pj Gubernur dan keluarga senantiasa diberikan Kesehatan dan mendapat keberkahaan yang berlimpah dari Allah SWT.
Pj Gubernur Papua Barat Daya, Mohammad Musa’ad dalam sambutannya menyampaikan agenda penting, mulai dari Pilpres, pemilihan anggota legislatif, anggota DPD hingga Pilkada 2024 telah dilaksanakan dengan tingkat partisipasi pemilih 73 persen dan dianggap luar biasa.
“Apapun yang kita lakukan, semua yang kita lakukan pasti karena ridho Yang Kuasa. Karena itu malam ini kita ingin memuji Allah dengan menggemakan shalawat di bumi Malamoi ini,”ujar Mohammad Musa’ad.
Kepada masyarakat di Provinsi Papua Barat Daya, Pj Gubernur pun menyampaikan terima kasih karena selama memimpin Papua Barat Daya 2 tahun 2 bulan, partisipasi, dan kerjasama dari masyarakat begitu luar biasa. Secara khusus, Pj Gubernur Mohammad Musa’ad menyampaikan terima kasih kepada panitia dan semua pendukung yang telah menyukseskan Papua Barat Daya Bersholawat.
Rangkaian konser Papua Barat Daya Bersholawat, diakhiri Hadad Alwi dengan menampilkan lagu terbaiknya “Rindu Muhammadku”. “Yaa rabbi-bil mustofa, yaa rabbi-bil Mustofa. Demi cinta-Mu ya Allah pada Muhammad nabi-Mu. Ampunilah dosaku,wujudkan harapanku. Ya Rasulullah, salamun alaik, Ya rofi’ assyani waddaroji…Muhammadku, Muhammadku, dengarlah seruanku, aku rindu-rindu kepadamu Muhammadku”.
Di tembang pamungkas yang berakhir sekitar pukul 22.00 Wit, Pj Gubernur Papua Barat Daya, Pj Gubernur Papua Dr Ali Baham Temongmere, pejabat Forkopimda yang duduk di kursi VIP menuju ke arena panggung utama untuk bersama-sama Hadad Alwi menyanyikan lagu “Rindu Muhammadku” dan berdoa Bersama.
Ditengah penampilan terakhir Hadad Alwi, tampak Pj Gubernur Mohammad Musa’ad yang mengenakan batik merah membagi-bagi kaos hitam kepada penonton. Kaoas hitam yang dilempar satu persatu ke penonton itu bertuliskan “Terima Kasih Papua Barat Daya. Kitorang Kuat Karena Torang Satu” dengan logo Pemrov Papua Barat Daya dan gambar Pj Gubernur Papua Barat Daya Mohammad Musa’ad.
Diakhir Papua Barat Daya bersholawat, Pj Gubernur Papua Barat Daya, Pj Gubernur Papua, Hadad Alwi dan pejabat Forkopimda menyerahkan bingkisan kepada perwakilan dari Papua muslim di Papua Barat Daya yang kemudian dilanjutkan dengan foto bersama. Selain di Papua Barat Daya, Hadad Alwi yang kelahiran Banjarnega, 13 Maret 1966 juga akan tampil di Kota Jayapura dan Timika. (min)