BANDA ACEH- Upacara pembukaan PON XXI yang akan dihadiri Presiden Jokowi digelar nanti malam (9/9) di Stadion Harapan Bangsa, Kota Banda Aceh masih beberapa jam lagi, namun untuk persiapan sejak pukul 14.30 WIB kontingen dari seluruh provinsi di tanah air,termasuk kontingen Papua Barat Daya sudah harus berkumpul di tempat transit kontingen.
Masuk dari pintu timur Stadion Harapan Bangsa, pemeriksaan berlangsung cukup ketat. “Ada gunting kuku ngga bu,”tanya salah satu petugas wanita.
Untuk tampil dalam defile, sejumlah provinsi seperti Bali, Gorontalo mengenakan pakaian adat.
Sementara Provinsi Papua Barat Daya dengan mengenakan mahkota Papua,syal dan tas noken, tampil dengan jersey orange manyala. Sedangkan yang tampil di depan dan jadi ikon Provinsi Papua Barat Daya diwakili Amel dengan pakaian adat Kabupaten Maybrat.
Jersey training orange manyala yang dikenakan Kontingen Papua Barat Daya menarik perhatian kontingen lainnya. Saat media ini jalan di sekitar tempat transit,salah satu kontingan dari Kalimantan Utara (Kaltara) bertanya “Papua Barat Daya itu dimana ya,” tanyanya dan media ini pun menjelaskan kalau Provinsi Papua Barat Daya adalah provinsi ke 38 yang merupakan pecahan dari Provinsi Papua Barat.
“Daerah bawahannya apa saja,”tanyanya lagi . Saat menyebutkan satu persatu wilayah bawahan Provinsi Papua Barat Daya,dimana salah satunya adalah Kabupaten Raja Ampat. “Oh Raja Ampat ya,”ujarnya. Ya, siapa yang tak kenal Raja Ampat yang obyek wisatanya telah mendunia.
Hingga pukul 14.00 Wit, semua masih setia menanti. Untuk menghilangkan rasa jenuh menunggu, kontingen tetangga sebelah, Provinsi Papua Barat pun menghibur diri dengan memperdengarkan lagu-lagu Papua dari tape mini yang dia bawa. (ros)
Jelang Pembukaan PON XXI, Kontingen Papua Barat Daya Telah Tiba di Stadion Harapan Bangsa
