Tanggap dengan Fenomena Politisi, DPW PKB Papua Barat Daya Gelar Pendidikan Instruktur Kader Loyalis

Puji DPW PKB PBD, Sekretaris DPP PKB : Kaka Abdullah Gazam Tidak Kaleng-Kaleng


SORONG
– Tanggap dan cepat merespon  situasi dan kondisi serta fenomena yang terjadi di kalangan para politisi belakangan ini, Dewan Pimpinan Wilayah.(DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Provinsi Papua Barat Daya menggelar kegiatan Pendidikan Instruktur Kader Loyalis DPW PKB Papua Barat Daya.

Sekretaris DPP PKB Bidang Penguatan Eksekutif, Legislatif dan Pengurus, Dhedhy Stywan, SE, ME membuka kegiatan Pendidikan Insruktur Kader Loyalis DPW PKB Papua Barat Daya. (Rosmini/SS)

Dalam kegiatan yang sama di Hotel Mariat, Senin (22/9/2025), Ketua DPW PKB Provinsi Papua Barat Daya, Abdullah Gazam juga melantik  Pengurus Lembaga Kaderisasi Provinsi.

Pelantikan Pengurus Lembaga Kaderisasi oleh Ketua DPW PKB Papua Barat Daya, Abdullah Gazam. (ist)

“Jadi agendanya hari ini 2, pelantikan sekaligus pelatihan instruktur kader.

Kegiatan ini merupakan dari kebijakan strategis yang diambil DPP, Walaupun Pemilu itu masih jauh tapi tidak salah jika PKB telah menyiapkan kader-kader loyalis,”terang Ketua DPW PKB Papua Barar Daya, Abdullah Gazam kepada media.

Disaksikan oleh Gubernur Papua Barat Daya, Elisa Kambu, pimpinan OPD Pemprov Papua Barat Daya dan tamu undangan lainnya,  Pendidikan Instruktur Kader Loyalis DPW PKB Papua Barat Daya dibuka secara resmi oleh Ketua Umum DPP PKB yang diwakili Sekretaris DPP PKB Bidang Penguatan Eksekutif, Legislatif dan Pengurus, Purnama Dhedhy Styawan, SE ME .

Sekretaris DPP PKB Bidang Penguatan Eksekutif, Legislatif dan Pengurus, Dhedhy Styawan,SE,ME memuji gerak.cepat dari Ketua DPW PKB Papua Barat Daya Abdullah Gazam yang  menggelar kegiatan Pendidikan Instruktur Kader Loyalis PKB yang menurutnya yang pertama kali dilaksanakan di tingkat Provinsi.

“Kaka Gazam ini cepat sekali, tidak kaleng-kaleng,”ujar Dhedhy Styawan yang disambut senyum-senyum dari Abdullah Gazam.

Dalam sambutannya, Dhedhy Styawan mengatakan bahwa PKB selalu mengutamakan kejujuran dan harus menang.

Meski tidak ditopang dengan uang yang banyak namun PKB di seluruh daerah dapat tumbuh dan meraih kemenangan dalam mengusung kandidat kepala daerah dalam Pilgub lalu seperti  ditunjukkan oleh DPW PKB Provinsi Papua Barat Daya dan DPW PKB Provinsi Riau.

Sesuai amanah Gusdur bahwa instruktur yang telah mendapatkan pendidikan nantinya mempunyai tanggung jawab melahirkan kader-kader PKB yang jujur, memiliki integritas yang tinggi.

Sementara itu Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu yang tampak begitu bersemangat mendukung kegiatan DPW PKB Papua.Barat Daya menyampaikan terima kasih kepada PKB yang  bersama Gerindra dan PAN telah mengusungnya dalam Pilkada Gubernur-Wakil Gubernur Papua Barat Daya 2024 lalu.

Ia berharap kegiatan pendidikan instruktur kader loyalis DPW PKB dapat menambah pengetahuan, wawasan dari para kader PKB yang berasal dari 5 Kabupaten dan 1 Kota di Provinsi Papua Barat Daya.

Kepada segenap kader dan pengurus PKB Papua Barat Daya, Gubernur Elisa Kambu juga menekankan pentingnya melakukan investasi sosial dengan melakukan kebaikan-kebaikan kepada masyarakat di sekitar.

Dari investasi sosial yang diterapkan dalam hidupnya, Elisa Kambu yang putera asli Maybrat bisa jadi Bupati di Kabupaten Asmat dan kini Gubernur pertama Provjnsi Papua Barat Daya.

Terkait dengan kegiatan yang digelar hari ini yang juga dihadiri beberpa Dewan Syuro PKB, dijelaskan oleh Abdullah Gazam,  pendidikan instruktur kader loyalis DPW PKB yang diikuti 60 peserta  ini bertujuan untuk menyiapkan kader-kader loyalls, kader- kader yang militan yang diharapkan setelah pelatihan ini dapat menguatkan kapasitas diri dari para kader PKB.

“Jadi yang dilatih hari ini bukan hanya pengurus lama, tapi kader-kader baru, orang-orang baru yang punya komitmen masuk di PKB lalu dikaderkan,” terang Gazam, mantan anggota DPR Provinsi Papua Barat periode 2019-2024.

Lanjut dikatakan, terlepas dari tujuan yang disebutkan  itu, pendidikan instruktur kader loyalis hari ini juga sangat penting terkait  fenomena dimana  akibat dari politisi-politisi yang mungkin salah ngomong, salah gerakan sehingga membuat blunder dan masyarakat jadi marah.

“Oleh karena itu bagian dari kegiatan ini, PKB menertibkan seluruh kader, pengurus PKB di semua tingkatan agar kiranya kedepan itu langkahnya harus terukur, ucapan itu harus benar-benar dijaga Jangan sampai yang disampaikan,yang dibicarakan oleh politisi-politisi PKB melukai hati rakyat,”ujar Gazam.

Penegasan untuk jangan sampai melukai hati rakyat karena kita tahu bahwa hari ini kondisi ekonomi kita tidak baik-baik saja, banyak orang yang lapar, banyak orang yang tidak bisa sekolah sementara yang di jalur politik,  yang di DPR dengan segala kelebihan dan  kemewahan yang ada lalu asal ngomong saja tentu itu melukai hati rakyat.

“Itu sebabnya, pendidikan kader hari ini dimaksudkan agar kiranya menertibkan semua ucapan dan langkah-langkah seluruh kader dan pengurus agar lebih tertib, lebih tertata sehingga apa yang disampaikan ke publik itu menjadi sesuatu yang mencerahkan,”tandas Gazam.

Ia juga mengatakan bahwa  pendidikan instruktur kader loyalis DPW PKB Papua Barar Daya  ini dimaksudkan agar ada sebuah dorongan politik keberpihakan kepada rakyat.

“Kenapa politik keberpihakan itu menjadi salah satu materin penting dalam.agenda 3 hari kedepan diharapkan agar kiranya seluruh kader,pengurus maupun anggota DPRD yang berada di legislatif yang didorong oleh PKB agar kiranya punya kepekaan terhadap situasi dan kondisi masyarakat kita hari ini,”ujar Abdullah.

Jika  ketemu orang yang jual bensin yang belum makan, mampirlah kasi dia makan. Kalau orang yang tidak ada beras berilah beras.

“Bahwa politik keberpihakan atau kepekaan itu.dimaksudkan kita harus peka terhadap situasi dan kondisi yang terjadi di sekeliling kita,”tandasnya. (min)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.