SORONG– Dengan agenda utama memilih Ketua Badan Pengurus Daerah (BPD) Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Kota Sorong masa jabatan 2025-2030, Musyawarah Daerah (Musda) KKSS Kota Sorong yang akan digelar September 2025 dipastikan bakal berlangsung seru.
Terkait dengan pelaksanaan Musda KKSS Kota Sorong, panitia pengarah (SC) dan panitia pelaksana (OC) yang telah dibentuk, dijadwalkan akan menerima SK (surat Keputusan) dari BPD KKSS Kota Sorong pada Rabu besok (30 Juli 2025) yang dilanjutkan dengan diskusi untuk memastikan telaksananya Musda KKSS Kota Sorong.
Dihubungi melalui ponselnya, H. Zaenal Abidin Nur, S.Sos selaku SC mengatakan, setelah menerima SK maka SC dan OC akan mulai bekerja, menggelar rapat guna membahas berbagai hal, terutama menentukan tanggal dan tempat pelaksanaan Musda BPD KKSS Kota Sorong.
Dengan waktu yang kurang lebih satu bulan, Zaenal Abidin mengatakan, semua akan dipersiapakan dengan sebaik mungkin hingga pelaksanaan Musda KKSS Kota Sorong nantinya bisa berjalan lancar.
Menyinggung mulai bergulirnya nama-nama kandidat ketua KKSS Kota Sorong, Zaenal Abidin tidak menampik hal ini. Bahkan dikatakan, antusias warga khususnya dari para tokoh KKSS begitu tinggi untuk turut bertarung dalam bursa pemilihan ketua KKKS Kota Sorong.
Dari catatan nama-nama yang dikantongi media ini, selain H. Muhammad Taslim, S.Pd M.Pd, H. Muhammad Saleh Maro, Ismai, juga ada nama Abdul Rifai Kr Nyento, SE, M.Pd (Ketua Pilar Kerukunan Keluarga Masyarakat Turatea Jeneponto), H. Muhtar Kila, S.Pd (Ketua Pilar Pinrang), H. Firman Baco (Penasehat KMP Bone yang juga pengurus BPD KKSS Kota Sorong ), Drs Muhammad Said , M.MP (dari Pilar Kerukunan Gowa).
Selain itu juga santer dikabarkan tokoh muda KKSS Kota Sorong. H. Fadly akan turut dalam bursa calon Ketua KKSS Kota Sorong. Dari nama-nama kandidat ketua yang akan maju dalam Musda KKSS Kota Sorong, tidak tertutup kemungkinan akan muncul nama-nama lain dari sejumlah pilar BPD KKSS Kota Sorong.
“Alhamadulillah banyak yang antusias untuk menjadi ketua. Berarti begitu banyak yang mencintai KKSS dan siap jadi ketua KKSS. Ini patut disyukuri begitu banyak yang mencintai KKSS,”ujar H. Abidin.
Dikatakan. H. Abidin, semua punya hak untuk maju. Meski belum dibahas rinci tentang syarat yang wajib dipenuhi oleh para calon ketua, namun H. Abidin mengatakan, di BPD KKSS Kota Sorong , untuk maju sebagai calon ketua, tentunya harus mendapat dukungan dari pilar.
“Jika dukungan dari pilar sudah memenuhi syarat, maka itulah dasarnya yang dipakai untuk mengajukan sebagai bakal calon,”tandasnya.
“Yang menentukan pesertanya nanti dari SC, jadi nanti kita belum tahu, apakah setiap calon itu satu rekomendasi atau lebih, belum dibahas sampai kesitu. Tapi yang jelas harus ada rekomendasi dari masing-masing pilar untuk memberikan dukungan kepada calon untuk maju sebagai Ketua BPD KKSS Kota Sorong,”imbuh H. Abidin.
Seperti pada pemilihan ketua periode sebelumnya, setiap calon ketua yang akan maju harus menyampaikan visi misi dan program kerja yang akan dilaksanakan jika memimpin KKSS Kota Sorong.
“Karena itu arah sebuah kepemimpinan di depan. Menyampaikan visi misi di depan supaya kita mendengarkan langsung bahwa yang kita pilih ini seperti ini visi misinya,”tandas H. Zaenal bidin.
Dari nama-nama yang muncul akan maju sebagai calon Ketua KKSS Kota Sorong, siapa yang paling kuat ? Dikatakan oleh H. Abidin bahwa semua memiliki kans yang sama.
“Bicara kuat semua kuat, karena yang maju ini semua tokoh. Tergantung nanti menilai dari visi misinya, kerjanya seperti apa, menentukan kandidat maju itu tidak lepas dari visi misi dan program kerja. Disitulah menggambarkan 5 tahun KKSS seperti apa. Tercermin dari visi misi dan programnya, kandidat kan menjual program,”ujar H. Abidin.
“Jadi sekarang kita belum tahu siapa yang kuat, tapi semualah kita memandang semua kuat. Karena yang mau maju ini semuanya tokoh,”tandasnya lagi.
Lebih lanjut dikatakan bahwa KKSS adalah organisasi yang bergerak dibidang sosial kemasyarakatan. Dan tidak dipungkiri ketua KKSS jadi garda terdepan dalam menangani masalah yang melibatkan warga KKSS di Kota Sorong. Dan itulah sebagai bentuk tanggun jawab dari seorang pemimpin.
Diharapkan oleh H. Abidin, Ketua KKSS Kota Sorong kedepan hendaknya dapat merangkul semua pilar di lingkup BPD KKSS Kota Sorong. “Harus merangkul, tidak ada perbedaan dari pilar manapun. Bahwa kita punya tujuan satu, bahwa kita adalah bingkai dari BPD KKSS Kota Sorong. Apakah saudara kita itu dari suku mana, tidak ada, ketika berbicara tentang KKSS, semua sama,”ujar H. Zaenal Abidin Nur.
Bertekat untuk tetap menjaga marwah KKSS, ditegaskan oleh H. Abidin bahwa dalam pelaksanaan Musda KKSS September mendatang, tidak ada yang namanya main uang.
“Tidak terlalu susah, kalau ada yang terbukti main uang, diskualifikasi saja. Kita tidak mau menciderai KKSS untuk berpikir ke arah situ. Karena KKSS ini kita jaga marwahnya, tidak semuda itu kita mau beli dengan uang. Tidak akan terjadi seperti itu. Kapan kita tahu ada yang seperti itu otomatis langsung di-diskualifikasi. Tidak kita ikutkan karena mainnya kan kotor. Kita cari pemimpin yang bersih, yang betul-betiul mau melihat KKSS kedepannya jauh lebih baik . Kapan mau bermain uang, berarti kentara otaknya ada kepentingan terselubung dibalik itu,”pungkas H. Zaenal Abidin. (min)