SORONG– Ibu muda di Kota Sorong, Papua Barat Daya, berinisial MM (23) ancam membunuh anaknya. Video ancaman pembunuhan tersebut viral dan beredar di media sosial.
“MM cekcok dengan suaminya saat itu suami tidak berada di Kota Sorong. Suami MM sopir tujuan Sorong – Maybrat. Jadi terkait masalah ekonomi yang terjadi sehingga MM melakukan pengancaman terhadap 2 anak kandung mereka,” kata Kasat Reskrim Polres Sorong Kota, AKP Arifal Utama, kepada wartawan, Rabu (28/5/2205).
Arifal mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada Jumat (23/5/2025), MM membuat video ancaman pembunuhan terhadap dua anaknya, berusia 4 tahun dan 2 tahun di rumahnya, di Jalan Suteja Kilometer 12, Kota Sorong.
“Rencana tindak lanjutnya unit PPA Poresta Sorong Kota akan mengambil visum. Selain itu akan berkoordinasi dengan psikolog terkait pengancaman terhadap anak oleh ibunya,” katanya.
Arifal melanjutkan, peristiwa itu sudah dilaporkan ke SPKT polresta Sorong Kota. Polisi akan melakukan pemeriksaan terhadap saksi dan tersangka MM.
“Habis itu nanti ada pemeriksaan saksi dan tersangka. Dan ini untuk tersangka sudah diamankan di Poresta Sorong Kota. Jadi sudah diamankan pada saat itu juga. Terus nanti kita akan melakukan gelar perkara terkait kelanjutan dari proses tindak pidana ini,” bebernya.
Arifal mengatakan, salah satu anak korban berusia 2 tahun tersebut terkenal serpihan kaca saat MM menendang kaca. Anak tersebut menderita luka dibagian wajah.
“Jadi untuk kronologi hasil pemeriksaan, tersangka MM menendang kaca lemari sehingga serpihan kaca mengenai anak hingga mengalami luka di bagian pelipis mata,” ungkapnya.
Ia mengatakan, MM kini dijerat dengan Pasal 80 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman maksimal lima hingga tujuh tahun penjara.
Sebelumnya beredar sebuah video, memperlihatkan MM sedang memegang parang dan meletakan parang di leher anaknya sambil mengancam membunuh anak tersebut.
“Kamu mau mati, kamu mau dapat bunuh ka tidak. Bapa kamu suru saya bunuh kamu,” kata MM dalam video yang beredar.
Dalam video itu juga anak pertama dari MM tampak menangis karena ketakutan saat mau diancam oleh ibunya. Anak tersebut tidak menerima jika mau dibunuh oleh ibunya. (Cr-4)