Buka Muswil I PAN  Papua Barat Daya, Ketum : Tidak Ada Lagi yang Lempar-Lempar Kursi

SORONG – Ketua Umum (Ketum) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Amanat Nasional, Zulkifli Hasan secara serentak  membuka Musyawarah Wilayah (Muswil) I  PAN Papua Barat Daya, DPW PAN Papua Pegunungan dan DPW PAN Jawa Tengah, Minggu (11/5).

Pose bersama Gubernur PBD Elisa Kambu, S.Sos. (rosmini)

Dalam pembukaan Muswil  PAN  di tiga provinsi yang berlangsung secara daring (dalam jaringan), Zulkifli Hasan minta kepada peserta Muswil untuk bermusyawarah dengan sasaran dan  target   bagaimana PAN dalam Pilkada 2029 mendatang  bisa jadi 4 besar.

“Dengan 4 besar itu, kita bisa berbuat lebih banyak lagi untuk bangsa dan negara. Oleh karena kitu nanti kita musyawarahkan dengan baik, satu komando, jangan  kita berselisih apalagi lempar-lempar kursi seperti jaman dulu. Seluruh partai politik satu komando, tidak ada lagi sekarang yang lempar-lempar kursi,  masa-masa itu  sudah lewat,”ujar Zulkifli Hasan yang saat menyampaikan sambutan melalui zoom sedang berada di Lampung.

Rangkaian acara pembukaan Muswil I PAN Papua Barat Daya. (rosmini)

Kepada kader PAN, Zulkifli Hasan mengatakan, saatnya berlomba-lomba untuk berbuat kebaikan,membangun Indonesia agar Indoensia lebih maju ditengah-tengah tantangan global yang semakin berat.  Bersaingyang tinggi, berperan di sana sini, oleh karena itu seluruh kader PAN harus  bersatu

“Kita berlomba-lomba untuk berbuat yang terbaik demi Indonesia. Darimana pun kita berasal, apapun agama kita, apapun suku kita, kita berikan pengabdian terbaik untuk Indonesia,”imbuh Zulkifli Hasan yang juga Menteri Koordinator  Pangan.

Peserta Muswil I PAN Papua Barat Daya. (rosmini)

Lebih lanjut, Zulkifli Hasan yang akrab disapa Zulhas menegaskan bahwa PAN adalah partai pemerintah. Partai yang  ikut bagian terbesar dari kekuasaan,  ikut merumsukan kebijakan-kebijakan pemerintahan.

“Menteri kita ada 9,  itu yang diumumkan, yang tidak diumuimkan lebih banyak lagi. Kita menentukan arah kebijakan. Sebagai contoih kebijakan ketahanan pangan, kedaulatan pangan tanggung jawab ada di saya,”ujarnya.

Ia kemudian mengatakan, Indonesia kinu  sudah swasembada pangan. Aturan yang berbelit-belit dipangkas dan petani senang. Sehingga pupuk bisa sampai sebelum bertanam, petani senang,  akhirnya produksinya banyak.

Ditegaskan bahwa PAN adalah bagian penting dari pemerintahan.  Kita bukan di luar, kita di dalam, kita yang melaksanakan bersama teman-teman tentu dibawah pimpinan Presiden Prabowo Subianto.  “Kader….yang dijawab peserta Muswil “siap”.

Agar peran PAN lebih tinggi, Zulhas minta kepada kader PAN  bahwa 2029, PAM harus menjadi 4 besar.  “Untuk menjadi 4 besar, tidak  ada jalan mudah, kita mesti kerja keras, untuk  sukse mesti kerja keras, mesti kerja habis-habisan, mesti keluar keringat, singsingkan lengan baju,  kita bekerja keras,  bekerja sungguh-sunggu  segenap jiwa raga pikiran, setiap hari. Tidak ada kader-kader yang enak duduk sendiri, harus terus bergerak,  bantu rakyat agar rakyat lebih makmur,  lebih sejahtera,itulah pesan-pesan saya,”ujar Zulkifli Hasan mengakhiri sambutannya.

Sementara itu, Gubernur Papua Barat Daya, Elisa Kambu, S.Sos dalam sambutannya pada pembukaan Muswil I PAN Papua Barat Daya mengatakan, melalui Muswil I PAN Papua Barat Daya dapat menghasilkan gagasan-gagasan program untuk 5 tahun kedepan.

Sebagai partai pengusung, Gubernur Elisa Kambu juga menyampaikan terima kasih kepada Ketua Umum DPP PAN yang telah memberikan dukungan kepada pasangan ESA (Elisa Kambu-Ahmad Nausrau)_ Dalma Pilkkada 2024 lalu. Karena kitu gubernur mengatakan siap berkolaborasi dengan PAN Papua Barat Daya untuk bersama-sama melayani masyarakat, membangun Provinsi Papua Barat Daya lebih maju dan sejahtera.  (min)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.