Walikota Sorong Minta 121 Petugas Kebersihan  Dipekerjakan Kembali

SORONGWalikota Sorong, Septinus Lobat, S.H., MPA, bersama Wakil Wali Kota H. Anshar Karim, A.Md, turun langsung menemui petugas kebersihan yang sedang melakukan aksi penyampaian aspirasi di halaman Kantor Wali Kota Sorong, Kamis (17/7/2025).

Suasana saat petugas kebersihan menyampaikan aapirasinya di Kantor Walikota Sorong. (Foton: Diskominfo Kota Sorong]

Dalam aksi tersebut, perwakilan petugas kebersihan menyampaikan permohonan kejelasan terkait nasib pekerjaan mereka, khususnya dalam masa transisi sistem pengelolaan kebersihan oleh pihak ketiga.

Menanggapi hal ini, Walikota menyampaikan apresiasi atas penyampaian aspirasi dari para petugas kebersihan. Ia juga memohon maaf karena belum sempat menemui langsung para petugas di hari sebelumnya.

“Pertama, saya memberikan apresiasi kepada saudara-saudara saya yang selama dua hari berturut-turut menyampaikan aspirasi. Saya mohon maaf karena kemarin saya belum bisa hadir langsung karena padatnya kegiatan,” ungkap Walikota didampingi Wakil Walikota Sorong, H. Ansar Karim.

Walikota menegaskan bahwa pemerintah akan mencari solusi terbaik bagi seluruh petugas kebersihan. Ia meminta agar perwakilan petugas membawa daftar nama 121 orang pekerja yang terdampak, untuk didiskusikan bersama perusahaan pihak ketiga yang akan menangani pengelolaan kebersihan di Kota Sorong kedepan.

“Intinya, nama-nama tersebut harus diakomodir dan dipekerjakan kembali. Kita akan duduk bersama pihak ketiga dan cari jalan keluar terbaik,” tegas Walikota.

Septinus Lobat juga menambahkan bahwa Pemerintah Kota Sorong sangat peduli terhadap nasib para petugas kebersihan yang selama ini menjadi garda depan dalam menjaga kebersihan kota.

“Kalian adalah adik-adik dan orang tua kami. Kami akan pikirkan bagaimana kalian bisa tetap makan dan bekerja. Tapi kami mohon kesabaran, karena penyelesaian ini tidak bisa dilakukan dalam satu atau dua hari,” tambahnya.

Pertemuan tersebut ditutup dengan komitmen dari Pemerintah Kota Sorong untuk segera menindaklanjuti persoalan ini dan memastikan bahwa tidak ada petugas kebersihan yang kehilangan haknya dalam proses transisi.

Setelah petugas kebersihan mendapatkan kepastian akan kelanjutan nasibnya, Kantor Walikota Sorong pun bersih dari hamburan sampah, bak sampah yang ada di beranda Kantor Walikota juga sudah diangkat dan dibawa kembali ke tempatnya. (**/min)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.