SORONG– Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Sorong hari ini, (Senin, 255/11) mulai mendistribusikan logistik Pemilu ke 10 Distrik, 41 Kelurahan di Kota Sorong.
Dari Gudang Logistik KPU Kota Sorong di Jln Arteri, Distribusi Logistik untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Walikota dan Wakil Walikota Sorong dilepas secara resmi oleh Pj Walikota yang diwakili Sekda Kota Sorong, Drs Yakop M. Karet, M.Si bersama Ketua KPU Kota Sorong, Hilman Jafar, Bawaslu Kota serta Forkompimda.

Pantauan media ini, sejak pagi truk pengangkut logistik untuk masing-masing kelurahan sudah antri di sekitar Gudang Logistik. Dalam distribusi logistik ini, pihak KPU Kota Sorong tampak betul-betul teliti menghitung jumlah logistik yang dimuat di setiap truk.
Logistik Pemilu berupa kotak suara, surat suara,dan perlengkapan TPS dimuat ke truk sesuai dengan data kelurahan yang dituju. Ketua KPU Kota Sorong, Hilman Jafar mengatakan, logistik Pemilu distribusikan ke 10 distrik 41 kelurahan di Kota Sorong dan selanjutnya akan sampai ke 380 TPS yang tersebar di Kota Sorong.

Dikatakan Hilman Jafar, jika Pemilu Legislatif lalu satu TPS ada 5 kotak suara, di Pilkada serentak, 1 TPS mendapatkan 2 kotak suara yakni satu untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur dan satu kotak untuk pemilihan walikota dan wakil walikota Sorong.
Dengan 380 TPS, total jumlah kotak suara yang keluar dari Gudang LogistiK KPU Kota Sorong sebanyak 760 kotak suara. Lebih lanjut Himan Jafar mengatakan, untuk surat suara Pemilhan Gubernur dan Wakil Gubernur berjumlah 211.916 lembar. Jumlah kebutuhan 210.705 lembar, dan kelebihan surat suara sebanyak 1164.
Sedangkan untuk surat suara Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Sorong, berjumlah 212.339 lembar, jumlah kebutuhan 210.705 lembar, kelebihan surat suara 1.634 lembar. “Semua surat suara kelebihan itu kami sortir dan hitung Kembali dan cocokkan data dengan pihak Bawasliu Kota Sorong yang kemudian Bawaslu Kota Sorong akan musnahkan,”terangnya.
“Bagi seluruh masyarakat Kota Sorong dapat mulai hari ini melakukan cek mandiri DPT online sehingga mengetahui berada di TPS mana untuk menyalurkan hak pilihnya,”himbau Ketua KPU Kota Sorong, Himan Jafar.
Ketua KPU Provinsi Papua Barat Daya (PBD) Andarias Daniel Kambu, S. IP mengatakan, KPU Kota Sorong mendistribusikan logistik Pemilu dari Gudang KPU Kota ke Gudang PPS di Kelurahan. “Kemudian besok (26/11), dari PPS geser ke TPS. Dan KPPS kita di lapangan sudah menyiapkan semua titik-ttik lokasi pembuatan TPS . Mereka sudah siap,”ujar Andarias Daniel Kambu.
Ia berharap distribusi logistik ini bisa dilaksanakan dengan lancar. “Logistik merupakan dokumen negara yang perlu dijaga keamanan dan kerahasiannya. Maka teman-teman KPU Kota dan jajaran,PPD, PPS dan KPPS perlu lakukan sesuai ketentuan dan prosedur merujuk pada Peraturan KPU nomor 17 Tahun 2024, tentang pemungutan dan penghitungan suara, pemilihan gubernur, bupati dan walikota,”pesan Ketua KPU Papua Barat Daya, Andarias Daniel Kambu.
Dikatakan, logistik Pemilu semua sudah harus tiba H-1 Pilkada serentak 27 November 2024. Dengan letak geografis wilayah , Ketua KPU PBD yakin semua logistik Pemilu akan tiba tepat waktu di 380 TPS di Kota Sorong.
Seperti diketahui, untuk Kota Sorong, hampir semua kelurahan diangkut dengan transportasi darat, sedangkan yang diangkut dengan transportasi laut hanya Distrik Sorong Kepulauan dimana ada Kelurahan Dum Barat, Dum Timur, Soop dan Kelurahan Raam.
Sementara itu Sekda Kota Sorong Yakob Kareth dalam sambutannya mengharapkan adanya pertisipasi masyarakat Kota Sorong dengan menyalurkan hak suara sesuai hati nurani pada hari “H” Pemilu, 27 November 2024.
Dikatakan, menyukseskan Pilkada bukan hanya tanggung jawab KPU, Bawaslu dan Pemerintah Daerah, tapi merupakan tanggung jawab kita bersama. (ros)