SORONG– Setelah DPR Kota Sorong menggelar Rapat Paripuna Pengumuman Hasil Penetapan Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Sorong terpilih masa jabatan 2025-2030 pada Selasa (11/2/2025), maka tinggal selangkah lagi pasangan Septinus Lobat, SH MPA- H. Ansar Karim memimpin Kota Sorong.
Dijadwalkan seluruh kepala daerah termasuk walikota-wakil walikota Sorong terpilih akan dilantik oleh Presiden RI Prabowo Subianto di Jakarta padxa 20 Februari 2025.
Karena sedang berduka, Walikota Sorong terpilih, Septinus Lobat tak hadir dalam Rapat Paripurna DPR Kota Sorong masa sidang tahun 2025, dengan agenda Pengumuman Hasil Penetapan Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Sorong terpilih masa jabatan 2025-2030.
Dihadiri Pj Walikota Sorong, Dr Bernhard Rondonuwu, S.Sos M.Si, Wakil Walikota terpilih, H. Ansar Karim, Sekda Kota Sorong, Drs Yakobus Kareth, M.Si pimpinan OPD di lingkungan Pemerintah Kota Sorong, Rapat Paripurna yang dipimpin Michael Ricky Taneri dan didampingi Syarir Nurdin berlangsung lancar.
Sesuai SK KPU No 6 Tahun 2025, tentang Penetapan Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Terpilih Kota Sorong Tahun 2024, yang dibacakan oleh Ketua KPU Kota Sorong, Hilman Jafar, menetapkan pasangan calon Walikota-Wakil Walikota Sorong nomor urut 2, Septinus Lobat , SH MPA dan Anshar Karim dengan perolehan suara sebanyak 50.255 (40, 89 %) dari total suara sah sebagai pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota terpilih Kota Sorong periode tahun 2025-2030 dalam Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Sorong tahun 2024.
Usai pembacaan SK KPU No 6 Tahun 2025, Rapat Paripurna pengumuman hasil penetapan pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Sorong terpilih masa jabatan 2025-2030 dilanjutkan dengan penandatangan berita acara oleh Pimpinan Rapat Paripurna, Michael Ricky Taneri dan Syahrir Nurdin.
Setelah resmi ditetapkan sebagai Walikota dan Wakil Walikota Sorong terpilih masa jabatan 2025-2030, Pj Walikota Sorong Bernhard Rondonuwu saat mengawali sambutannya menyampaikan ucapan selamat kepada pasangan Septinus Lobat- H Anshar Karim.
Pj Walikota mengatakan, hari ini,11 Februari 2025, merupakan momen penting dalam perjalanan pembangunan Kota Sorong untuk lima tahun kedepan.
Ia memberikan apreseasi yang setinggi-tingginya kepada penyelenggara, baik KPU/Bawaslu, pihak keamanan, TNI/Polri serta semua pihak yang terus berkomitmen Bersama pemerintah untuk menyukseskan proses Pemilukada tahun 2024 di Kota Sorong yang akhirnya dapat berjalan dengan lancar, aman dan sukses memilih pemimpin terbaik di tanah Malamoi yang kita cintai ini.
Dikatakan Pj Walikota Sorong bahwa hasil dari Pilkada Kota Sorong menunjukkan bahwa kita telah dewasa dalam berdemokrasi. Mulai dari tahapan awal hingga hari pengumuman, hasil penetapan walikota dan wakil walikota Sorong terpilih menjadi kebanggaan tersendiri bagi seluruh masyarakat Kota Sorong.
“Bahwa kita telah berhasil menentukan siapa pemimpin terbaik kita yang tentunya merupakan putera asli Tanah Malamoi. Kepada walikota dan wakil walikota terpilih saya akan serahkan tongkat kepemimpinan ini kepada bapak berdua dengan harapan dapat merubah dan mewujudkan masyarakat Kota Sorong yang cerdas, indah, bertumbuh perekonomian dan berkembang dalam pembangunan serta menjadikan kota ini sebagai kota masa depan bagi generasi emas Papua untuk berinovasi dan berkreasi menuju kota modern,”harap Pj Walikota.
“Tongkat kepemimpinan Pemerintahan Kota Sorong so nyanda lama lagi akan bergeser kepada bapak walikota dan bapak wakil walikota Sorong terpilih. Minggu depan bapak berdua akan menjalankan amanah ini. Dan tentunya kita punya harapan yang sangat besar demi kota ini, kota yang sedang bertumbuh dengan begitu cepat. Dan tentunya kota dengan banyak permasalahan yang harus dihadapi,”imbuh Bernhard Rondonuwu.
Lebih lanjut, Pj Walikota mengungkapkan setidaknya ada 5 PR yang harus ditangani oleh walikota dan wakil walikota Sorong terpilih seperti banjir, masalah sampah, masalah krmininalitas di Kota Sorong, kemiskinan eksrim dan masalah pendidikan.
Setelah dilantik tanggal 20 nanti, Bernahrd Rondonuwu mengingatkan kepada pasangan Setinus Lobat- H. Anshar Karim untuk berkomitmen melaksanakan tugas dengan penuh integritas, transparan dan berkeadilan.
Dikesempatan tersebut, Pj Walikota juga menyampaikan permohonan maaf jika selama 6 bulan bertugas, dirinya tidak bisa berbuat yang terbaik, ada hal-hal yang kurang, tidak memenuhi harapan masyarakat Kota Sorong.
Pj Walikota Sorong sekaligus pamit karena sekitar tanggal 19-20 Februari 2025, Ia akan kembali ke Jakarta. “Mudah-mudahan kolaborasi yang luar biasa akan terus berlanjut demi masyarakat Kota Sorong,”tandasnya.
Diakhir sambutannya, Pj Walikota Sorong Bernhard Rondonuwu berharap kepada seluruh masyarakat Kota Sorong untuk mendukung dan bekerjasama dengan Walikota dan Wakil Walikota Sorong terpilih.
“Karena bapak-bapak tersebut (Septinus Loba- H. Ansar Karim) adalah wakil Allah di Kota Sorong. Tentunya dalam membangun Kota Sorong ke arah yang lebih baik. Mari tong samua satukan langkah, satukan tekat membawa ibukota Provinsi Papua Barat Daya Kota Sorong sama dengan ibukota-ibukota lainnya di Negara Kesatuan Republik Indonesia,”harapnya. (min)
