Ketum DPP Nihayatul Wafiroh : Peserta Dikbar Melebihi Target, Di Seluruh Indonesia Sudah 14. 317
SORONG– Sebagai wujud komitmen dalam menghasilkan perempuan-perempuan hebat di Provinsi Papua Barat Daya, DPW Pergerakan Perempuan PKB (Perempuan Bangsa) Papua Barat Daya menggelar Pendidikan Kader Badan Partai (Dikbar), di Hotel Mariat, (16/11/2025l).
Dikbar yang diikuti 100 peserta dari seluruh DPC Perempua Bangsa di Papua Barat Daya dan kader PKB dibuka oleh Ketua Umum DPP Perempuan Bangsa, Nihayatul Wafiroh.
Dalam sambutannya Ketua DPW PKB Papua Barat Daya, Abdullah Gazam mengatakan, kegiatan Dikbar ini digelar secara serentak oleh DPW Perempuan Bangsa di seluruh tanah air.
Tujuannya tidak lain untuk meningkatkan kapasitas, skill, dan mutu dari kaum perempuan di Provinsi Papua Barat Daya.
Dikatakan Abdullah Gazam bahwa laki-laki hebat di Papua Barat Daya sudah banyak, tapi perempuan hebat masih bisa dihitung dengan jari.
“Pendidikan yang dikhususkan bagi kaum bapak itu sudah biasa, tapi khusus untuk perempuan itu luar biasa. Karena sangat jarang pendidikan kader untuk perempuan,”ujar Gazam-sapaan akrab Ketua DPW PKB Papua Barat Daya.
PKB berpandangan bahwa kesetaraan hak antara perempuan dan laki-laki itu sama. “Karena itu Perempuan Bangsa melakukan pendidikan kader dalam rangka untuk mewujudkan penegasan dari komitmen PKB,”tandasnya.
“Kalau Ketum cari laki-laki hebat di Papua Barat Daya ini banyak, banyak sekali laki-laki hebat, sungguh banyak. Tapi kalau kita cari perempuan hebat itu bisa dihitung dengan jari,”imbuh Gazam yang dibenarkan para peserta.
Sementara itu Ketua DPP Perempuan Bangsa Dr Hj Nihayatul Wafira mengatakan, hadirnya Perempuan Bangsa yang merupakan badan otonom dari PKB merupakan wujud dari komitmen PKB untuk menggerakkan perempuan Indonesia bukan hanya sebagai komitmen yang kosong tapi benar-benar komitmen yang nyata.
Kegiatan Dikbar yang digelar DPW Perempuan Bangsa Papua Barat Daya merupakan yang ke 82 kalinya digelar dan angkatan ke 161.
“Insya Allah pesertanya sudah 14. 317 jauh melebihi target kami. Bulan terakhir target kami untuk seluruh Indonesia 10.000. Sekarang Alhamdulillah sudah 14.317. Angkatannya sebelumnya target cuma 100, sekarang Alhamdulillah sekarang sudah 161,”ungkap Nihayatul Wafira yang juga Wakil Ketua Komisi IX DPR RI.
Pelaksanaan Dikbar yang digelar DPW Perempuan Bangsa bukan provinsi terakhir yang menggelar karena menurutnya dari 6 provinsi di Tanah Papua untuk Papua baru Papua Selatan dan Papua Barat Daya yang telah melakanakan, sedangkan 4 provinsi lainnya seperti Papua induk, Papua Pegunungan, Papua Tengah dan Papua Barat belum melaksanakan Dikbar.
Dalam sambutannya, Nihayatul Wafira juga menuturkan bagaimana perjuangan Ia sebagai kaum perempuan di Komisi IX DPR RI yang memperjuangkan anggaran untuk kontrasepsi yang sebelumnya nol rupiah jadi tersedia Rp 300 miliar.
Karena pada akhirnya kontrasepsi terkait dengan angka kelahiran yang bisa berdampak pada tingginya angka stunting. Terlebih di Papua Barat Daya angka stunting masih tinggi yakni mencapai 30,5 persen.
Wakil Gubernur Papua Barat Daya, Ahmad Nausrau, S.Pd.I, MM Dalam sambutannya mengatakan, Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya sangat mendukungan kegiatan Dikbar yang digelar DPW Perempuan Bangsa Papua Barat Daya.
Dan Wagub berharap kegiatan serupa bisa diikuti partai lainnya sehingga kaum perempuan di Papua Barat Daya makin banyak yang berperan khususnya lebih banyak yang duduk di legislatif.
Diakuinya, selama ini peran kaum perempuan didalam partisipasi politik masih sangat kurang.
Hal ini terbukti dari 35 anggota DPR Provinsi Papua Barat Daya hanya ada 5 anggota perempuan. Padahal jika kaum perempuan kompak dan aktif dalam Pemilu legislatif lalu maka semestinya dari jumlah anggota di DPR diduduki separuh dari kaum perempuan.
Wagub mengatakan demikian karena di dalam penjaringan bakal calon legislatif harus ada 30 persen perempuan.
Dan bagi partai yang tidak mengindahkan syarat itu bisa digugurkan.
“Karena itu pengkaderan, kaderisasi pendidikan politik terhadap perempuan ini sangat penting. Kegiatan yang dilaksanakan PKB ini merupakan yang terbaik dan pertama dilaksanakan di Papua Barat Daya sehingga kami tentunya sangat mendukung,”ujar Wagub Papua Barat Daya Ahmad Nausrau.
Pantauan media ini, ditengah Ketua Umum DPP Perempuan Bangsa menyampaikan sambutan, Gubernur Papua Barat Daya, Elisa Kambu didampingi Ketua DPW PKB Abdullah Gazam hadir di tengah-tengah peserta.
Selanjutnya Gubernur pun menyampaikan sambutan yang intinya mendorong kaum perempuan untuk meningkatkan kapasitas sehingga dapat berperan aktif di bidang politik. (min)
